Dalam perjalanan menuju Yogya dari Semarang, kami singgah di Goa Maria Kerep, Ambarawa. Plang penunjuk lokasi terlihat sangat jelas dari pinggir jalan raya sehingga memudahkan bagi pengunjung yang baru pertama kalinya kesana, termasuk kami.
Goa Maria ini termasuk cukup luas areanya, dengan penataan ruang yang rapi. Lahan parkirnya terbilang luas dan terletak diseberang jalan dari pintu masuk menuju lokasi Goa Maria. Ada ruang terbuka yang cukup luas untuk berdoa didepan goa sehingga dapat menampung banyak pengunjung pada bulan-bulan ramai seperti Mei dan Oktober. Sedangkan area untuk bersantai terdapat di dekat pintu masuk, dimana terdapat taman dan hiasan patung dibawah rindangnya pohon-pohon besar.
Ada sumber mata air di Goa Maria Kerep ini, dan sudah dibuatkan tempat khusus persis disamping kanan goa berupa keran-keran didinding goa. Pengunjung dapat mengambil air untuk membasuh tangan dan muka ataupun menampungnya dalam wadah plastik yang banyak dijual didepan pintu masuk, untuk dibawa pulang.
Untuk pengunjung yang akan membeli lilin dan bunga dapat membelinya dikios-kios yang menjual cinderamata dan bunga, diarea parkir sebelum masuk ke pintu gerbang lokasi. Sedangkan disebelah kanan area parkir terdapat jejeran kedai makanan.
Setelah berdoa kami menyempatkan untuk mencicipi pisang rebus dan mie instan serta teh hangat. Saat sedang makan di salah satu kedai, kami bertemu sahabat lama yang sudah 15 tahun tidak bertemu. Puji Tuhan! Serasa reuni dengan keluarga besar mereka dan satu yang paling berkesan adalah bertemu lagi dengan orangtua sahabat kami yang masih sehat diusianya yang ke-84. Peluk cium dan tawa haru mewarnai pertemuan dan perpisahan itu. Semoga Tuhan selalu memberkati!
Kami akhirnya melanjutkan perjalanan menuju Yogya setelah puas ceprat-cepret bersama putri ABG kami.
Diorama Jalan Salib; Perhentian X : Yesus Disalibkan. |
GOA MARIA KEREP |
0 komentar